"Menjadi Program Studi Ilmu Administrasi Negara yang Melahirkan Analis Administrasi Negara dan Organisasi yang Unggul Berbasis IMTAQ, IPTEK, dan Entrepreneurship Berdaya Saing Global pada Tahun 2024"
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unfari saat ini memiliki 2 program studi yang sudah berjalan yaitu program studi ilmu Administrasi Negara dan Hubungan Internasional, dan berencana akan membuka pasca sarjana Magister Administrasi Publik. Jumlah mahasiswa total dari 2 program studi yaitu 370 dimana 270 orang adalah mahasiswa program studi ilmu Administrasi Negara, 100 mahasiswa program studi Hubungan Internasional.
Penerimaan mahasiswa dilakukan oleh panitia penerimaan mahasiswa baru (PMB) yang dibentuk setiap tahun melalui surat keputusan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unfari. Persiapan penerimaan mahasiswa baru diarahkan pada kegiatan pemasangan spanduk, penyebaran brosur, iklan layanan masyarakat di media eletronik (radio) dan pengiriman surat penawaran kuliah ke instansi pemerintah, SMA/SMK/MA, dan lain-lain, sedangkan mahasiswa yang telah daftar selanjutnya mengikuti tes akademik, kemampuan dasar, dan psikotes untuk menentukan minat dan bakat mahasiswa sehingga dapat diarahkan menjadi mahasiswa dengan lulusan yang terbaik.
Hal ini juga dapat dilihat dari lama masa rata-rata studi dan ipk lulusan. Masa rata-rata studi yaitu 4 tahun di prodi Ilmu Administrasi Negara, 4 tahun 6 bulan di prodi Hubungan Internasional. IPK rata-rata yang diperoleh lulusan yaitu 3,41 di prodi Ilmu Administrasi Negara dan 3,25 di prodi Hubungan Internasional. Rata-rata IPK tersebut sudah melampaui standar yang telah ditetapkan Kemendiknas. Lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik sejak tiga tahun terakhir pencapaian rata-rata masa tunggu lulusan kurang dari 6 bulan untuk jenjang Sarjana.
Jumlah peminat program studi Ilmu Administrasi Negara pada tiga tahun terkahir berjumlah 270 orang dengan jumlah mahasiswa pada tahun 2016/2017 sejumlah 190 orang. Pada tahun 2017/2018 jumlah peminat meningkat menjadi 230 orang dan jumlah mahasiswa baru yang diterima pada tahun tersebut hanya sebanyak 40 orang. Kemudian, pada tahun 2018/2019 jumlah peminat naik dibandingkan tahun 2017/2018 yaitu sebanyak 270 orang dan jumlah mahasiswa baru yang diterima sebanyak 40 orang. Kenaikan jumlah peminat program studi Ilmu Administrasi Negara setiap tahunnya merupakan bukti bahwa program studi ini perlu dipertahankan dan dikembangkan di masa mendatang.